Sleman Pimpin Pengadaan Digital, Transaksi Tembus Rp205 Miliar Libatkan 2.000 UMKM
Pemerintah Kabupaten Sleman memperkuat posisi sebagai pionir nasional dalam digitalisasi pengadaan barang dan jasa serta pemberdayaan ekonomi lokal. Dalam kegiatan business matching yang digelar bersama platform e-marketplacepengadaan pemerintah, Mbizmarket, Pemkab Sleman menghadirkan 45 UMKM terpilih dan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memperluas akses pasar digital bagi pelaku usaha lokal.
Kegiatan tersebut digelar sebagai bagian dari strategi percepatan transformasi digital dan penguatan peran UMKM dalam rantai pasok pengadaan pemerintah. Bupati Sleman, H. Harda Kiswaya, S.E., M.Si., menyatakan bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah, pelaku usaha, dan platform digital menjadi fondasi utama dalam mendorong UMKM naik kelas.
“Dengan kolaborasi dan sinergi yang kuat, kami ingin memastikan bahwa pelaku UMKM lokal dapat naik kelas, bersaing secara sehat, dan terlibat langsung dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah. Sleman harus menjadi pusat pertumbuhan UMKM yang tangguh dan berdaya saing,” ujar Bupati Harda, Selasa (10/6/2025).
Baca Juga: Dorong UMKM Naik Kelas, Menteri Maman Bangun Sistem Sapa UMKM
Sejak tahun 2022 hingga pertengahan 2025, Kabupaten Sleman mencatatkan nilai transaksi pengadaan daring tertinggi secara nasional melalui toko daring LKPP, yakni lebih dari Rp205 miliar. Capaian ini melibatkan lebih dari 2.000 penyedia lokal dan menjadi tolok ukur efisiensi serta inklusi ekonomi melalui belanja pemerintah.
Dukungan terhadap ekosistem UMKM juga diwujudkan dalam pembentukan Forum Komunikasi UMKM di tingkat Kapanewon, penyelenggaraan pelatihan intensif, serta fasilitasi business matching berkala. Saat ini, sebanyak 2.001 UMKM Sleman telah bergabung dalam platform Mbizmarket, dengan lebih dari 1.000 UMKM di antaranya aktif bertransaksi dengan pemerintah daerah.
Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Pemkab Sleman, Widodo, menegaskan bahwa digitalisasi pengadaan tidak hanya ditujukan untuk efisiensi, tetapi juga sebagai pendorong utama pemberdayaan ekonomi lokal.
“Kami tidak hanya mengejar efisiensi, tapi juga ingin memastikan pengadaan pemerintah menjadi lokomotif pemberdayaan ekonomi lokal. Sleman siap menjadi contoh bagaimana belanja pemerintah bisa membuka akses dan peluang nyata bagi UMKM,” tegas Widodo.
Baca Juga: Kementerian UMKM Perkuat Konektivitas UMKM dengan Industri Besar Melalui Skema Holding
Sebagai bentuk apresiasi atas capaian tersebut, Mbizmarket memberikan hibah perangkat komputer kepada sejumlah OPD dengan kinerja transaksi terbaik. CEO sekaligus Co-Founder Mbizmarket, Ryn Mulyato Riyadi Hermawan, menyampaikan apresiasinya terhadap komitmen Pemkab Sleman dalam menjadikan pengadaan digital sebagai alat transformasi ekonomi.
“Kami mengapresiasi komitmen Pemkab Sleman yang menjadikan pengadaan digital sebagai alat pemberdayaan UMKM. Ini bukan hanya tentang transaksi, tapi tentang transformasi,” ujar Ryn.
Praktik pengadaan yang dijalankan Pemkab Sleman melalui e-marketplace mitra resmi Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) dinilai telah menciptakan ekosistem belanja pemerintah yang lebih transparan, akuntabel, dan berpihak pada usaha mikro, kecil, dan menengah.
-
Akamai: Serangan DDoS Meningkat 245% Menyasar Sektor Keuangan di APACSistem Digital Berlaku di 246 Pelabuhan, Biaya Transportasi Lebih Transparan dan MurahPenyidik KPK Geledah Ruang Kerja Anggota DPR dari PDIPTak Ada 'Babak' Tambahan, Minggu Depan Nasib Jokdri DiputuskanPapa Novanto Segera Huni Lapas SukamiskinHasyim Asy’ari Dipecat, DPR Cari Komisioner Baru Sebagai PenggantiLuncurkan Buku kePrabowo Subianto Bakal Terima Penghargaan Bintang Bhayangkara Utama dari Kapolri Hari IniDaun Kelor Gantikan Susu di Makan Bergizi Gratis? Edy Wuryanto: Dianggap Makanan Kambing!Postingan Facebook Pegi Setiawan Hilang, Kuasa Hukum Laporkan Penyidik Polda Jabar ke Propam Polri
下一篇:Daftar Lengkap Upah Minimum 2025 di Jabodetabek, UMK Bekasi Rp5.690.752
- ·Warga Dukung Polisi Usut Tuntas Korupsi Libatkan Mantan Wali Kota Depok
- ·Golkar Pilih Ridwan Kamil Maju Gubernur Jawa Barat 2024, Duet Jusuf Hamka
- ·PBNU Pantau Hilal Idul Adha pada 7 Juni 2024: Harapan Besar Terlihat
- ·Anies Perpanjang PSBB di Jakarta, Ruang Isolasi Cuma Tersedia Segini Nih...
- ·PPG Guru Tertentu 2025 Masih Dibuka hingga 20 Desember 2024, Buruan Daftar!
- ·Briptu FN Jadi Tersangka Usai Bakar Suaminya di Aspol Mojokerto
- ·Edan! Nikita Mirzani Makin Menjadi
- ·Sekda Jabar Jadi Tersangka Suap, Iwa Tak Nongol di Rumah
- ·Simbol Baru Status Finansial, Bitcoin Sudah Tak Lagi Sekedar Investasi
- ·Tok, Kemenag Resmi Tetapkan Idul Adha 1445 Hijriah Pada 17 Juni 2024
- ·Tak Ada 'Babak' Tambahan, Minggu Depan Nasib Jokdri Diputuskan
- ·Udah Gak Bersyarat Lagi, Habib Rizieq Bakal Bebas Murni Besok
- ·Menko PMK Jamin Ibadah Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Berjalan dengan Lancar
- ·Gantikan Posisi Bambang Susantono, Ini Peran Basuki Hadimuljono di Otorita IKN
- ·PDN Diretas dan Lumpuhkan Pelayanan Publik, Imigrasi Enggan Salahkan Pihak Lain
- ·Sjamsul Nursalim Ngumpet di Singapura, Penyidik Tak Tinggal Diam!
- ·Guru Mau Cetak SKP di Akses e
- ·Tak Ikut Upacara di Dumai Bareng Jokowi, Megawati Ikuti Harlah Pancasila di Ende
- ·Duh! IHSG pada Perdagangan Hari Ini Dibuka Lesu ke Level 7.176
- ·Sjamsul Nursalim Ngumpet di Singapura, Penyidik Tak Tinggal Diam!
- ·Guru Mau Cetak SKP di Akses e
- ·Laporan Kasus Menu Tulis Tangan di Pesawat Garuda Belum Dicabut
- ·Bukan CVR, Ternyata Tim SAR Hanya Temukan Casingnya Aja
- ·Nasdem Ogah Usung Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta 2024
- ·Kejagung Kebut Berkas Perkara Zarof Ricar dalam Kasus Suap Ronald Tannur
- ·Kasus Corona di Jakarta Belum Susut, Waspada Yah...
- ·Pimpinan dan Dewas KPK yang Baru Dilantik akan Jalani Induksi Selama 3 Hari
- ·DPR Sahkan UU Kesejahteraan Ibu dan Anak, Pekerja Cuti Melahirkan 6 Bulan
- ·PDN Diretas dan Lumpuhkan Pelayanan Publik, Imigrasi Enggan Salahkan Pihak Lain
- ·Idrus Marham Ajukan Kasasi ke MA
- ·Nutanix Tunjuk Robert Kayatoe sebagai Country Manager untuk Indonesia
- ·Luncurkan Buku ke
- ·Waskita Karya Kembali Raih Kontrak Baru Hingga Rp400 Miliar, Garap Proyek Jalan di IKN
- ·Terkuak Alasan Buronan Nomor 1 di Thailand Chaowalit Thongduang Ngumpet di Indonesia
- ·Pimpinan dan Dewas KPK yang Baru Dilantik akan Jalani Induksi Selama 3 Hari
- ·Sjamsul Nursalim Ngumpet di Singapura, Penyidik Tak Tinggal Diam!